BATAM, KEPRI (initogel) — Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Batam memastikan bahwa tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam insiden tabrakan yang melibatkan kapal penumpang (ferry) dan kapal tanker di perairan dekat Pelabuhan Batu Ampar, Batam, pada Senin (10/11/2025) malam.
Kejadian ini sempat memicu kepanikan, namun penanganan cepat oleh pihak otoritas berhasil memastikan keselamatan seluruh penumpang dan kru.
Kronologi dan Kondisi Kapal
Kepala KSOP Batam, Bambang Gunawan, saat dikonfirmasi, menjelaskan kronologi dan kondisi kedua kapal setelah insiden:
- Waktu Kejadian: Tabrakan terjadi sekitar pukul 20.30 WIB di alur pelayaran yang padat di dekat kawasan Pelabuhan Batu Ampar.
- Kapal Terlibat:
- Kapal Ferry Penumpang: KM. Sinar Berlian (membawa sekitar 90 penumpang dan kru).
- Kapal Tanker: MT. Surya Perkasa (kapal pengangkut bahan bakar).
- Penyebab Awal: Dugaan awal tabrakan disebabkan oleh miskomunikasi dan kesalahan antisipasi dalam manuver di alur pelayaran yang ramai, ditambah dengan kondisi malam hari.
- Kerusakan Ringan: Bambang memastikan bahwa kerusakan yang dialami kedua kapal tergolong ringan, khususnya di bagian lambung samping kapal ferry dan haluan kapal tanker. Kerusakan tidak menyebabkan kebocoran fatal atau ancaman tenggelam.
Prioritas Utama: Evakuasi dan Keselamatan Penumpang
Prioritas utama KSOP Batam setelah menerima laporan adalah menjamin keselamatan penumpang KM. Sinar Berlian.
- Nihil Korban: “Syukur Alhamdulillah, dapat kami pastikan tidak ada satu pun korban jiwa maupun luka-luka serius dari insiden ini, baik dari penumpang ferry maupun kru kedua kapal,” tegas Bambang.
- Evakuasi Cepat: Seluruh penumpang di kapal ferry dievakuasi ke Pelabuhan Sekupang menggunakan kapal patroli milik KSOP dan Polairud (Polisi Air dan Udara) yang segera dikerahkan ke lokasi kejadian.
Tindak Lanjut Investigasi
Kedua kapal kini telah diamankan dan dievakuasi ke area labuh jangkar yang aman untuk proses pemeriksaan lebih lanjut.
KSOP Batam melalui Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) akan segera membentuk tim untuk melakukan investigasi mendalam terkait penyebab pasti tabrakan dan meninjau kembali prosedur keselamatan pelayaran di alur padat perairan Batam.
- Sanksi Disiplin: Jika ditemukan adanya unsur kelalaian dari pihak kru kapal, sanksi tegas akan diterapkan sesuai dengan peraturan keselamatan pelayaran yang berlaku.